Gelar Budaya Nusantara
Ritus-Ritus Budaya Pangan NusantaraTaman Mini Indonesia Indah
27•28•29 OKT 2012
TENTANG
Dengan sumber gagasan untuk menghidupkan kembali sistem
pengetahuan dan pendidikan masyarakat adat untuk membudaya menuju
kekinian. Yang telah melahirkan karya-karya monumental yang diakui
dunia, misalnya batik, wayang kulit, keris, tari, Borobudur, Wae Rebo
dan lain-lain. Gelar Budaya Nusantara ini bukan hanya menghadirkan
keberadaan mereka itu ‘ada’ tapi juga ‘punya’ dan ‘berdaya’, sekaligus
sebagai ajang silaturahmi dan menanam kembali rasa gotong royong
diantara masyarakat adat seluruh nusantara untuk terus membangun
ke-Indonesia-an.
Acara ini diniatkan sebagai pengingat, bahwa kebudayaan tradisional yang membentuk Indonesia sesungguhnya begitu sarat akan pengetahuan sekaligus ekspresi seni, yang harus dipelihara sebagai bagian dari warisan bangsa, tidak sekedar label, tapi dimaknai sebagai sumber hidup bagi pertumbuhan kebudayaan Indonesia yang mem-bhinneka.
Acara ini diniatkan sebagai pengingat, bahwa kebudayaan tradisional yang membentuk Indonesia sesungguhnya begitu sarat akan pengetahuan sekaligus ekspresi seni, yang harus dipelihara sebagai bagian dari warisan bangsa, tidak sekedar label, tapi dimaknai sebagai sumber hidup bagi pertumbuhan kebudayaan Indonesia yang mem-bhinneka.
Rangkaian Kegiatan Gelar Budaya Nusantara 2012
8 Ritus Budaya Pangan
Kekayaan Nusantara yang terlabelkan dalam bingkai
kesenian dan sebagai tontonan semata sesungguhnya telah mencerabutnya
dari sumber hidup budaya itu sendiri. Meleburnya antara
‘penghayatan-pengetahuan-seni-budaya’ merupakan sebuah keutuhan yang
memberikan ‘tuntunan’ sekaligus ‘tontonan’ sebagai bagian dari sistem
pengetahuan dan pendidikan masyarakat adat.
Gelar Budaya Nusantara 2012 diniatkan menghadirkan secara utuh ritus-ritus pangan dari delapan komunitas adat yaitu dari Kasepuhan Cisitu dan Kasepuhan Cisungsang–Banten, Paninjauan-Sumatera Barat, Tutup Ngisor–Jawa Tengah, Dayak Kayan Bahau–Kalimantan Timur, Osing Banyuwangi–JawaTimur, Manggarai–Nusa Tenggara Timur serta Ngata Toro–Sulawesi Tengah.
Gelar Budaya Nusantara 2012 diniatkan menghadirkan secara utuh ritus-ritus pangan dari delapan komunitas adat yaitu dari Kasepuhan Cisitu dan Kasepuhan Cisungsang–Banten, Paninjauan-Sumatera Barat, Tutup Ngisor–Jawa Tengah, Dayak Kayan Bahau–Kalimantan Timur, Osing Banyuwangi–JawaTimur, Manggarai–Nusa Tenggara Timur serta Ngata Toro–Sulawesi Tengah.
Kebo-Keboan
Upacara masyarakat adat Osing Banyuwangi, Jawa Timur
Bahondoh
Upacara masyarakat adat Paninjauan, Sumatera Barat
Laliq Ugål
Upacara masyarakat adat Dayak Kayan Bahau, Kalimantan Timur
Seren Taun
Upacara masyarakat adat Kasepuhan Cisitu dan Kasepuhan Cisungsang Banten
Wiwit
Upacara masyarakat adat Tutup Ngisor, JAwa Tengah
Vunca Ada Pae
Upacara masyarakat adat Ngata Toro, Sulawesi Tengah
Randang
Upacara masyarakat adat Manggarai, Nusa Tenggara Timur
Pergelaran Seni
Setelah konteks utuh dan komprehensifnya
dipergelarkan pada pagi hingga siang harinya, maka selanjutnya
pergelaran seni merupakan aspek tontonan dari Gelar Budaya Nusantara,
akan menampilkan beberapa bentuk kesenian tradisional dan kontemporer
dari beberapa daerah di Indonesia dan ritus-ritus pangan dari berbagai
negara sahabat (Filipina, Meksiko, Amerika dan India).
Instalasi Seni
Ritus-ritus budaya pangan Nusantara merupakan
suatu konteks yang utuh dan komprehensif antara berbagai sistem
pengetahuan adat sekaligus sebagai ekspresi seni dan budaya. Ritus-ritus
budaya pangan ini saling berkait satu kesatuan dengan konstelasi
‘kosmik-ruang-waktu-tempat-gerak-bunyi’ yang sangat spesifik nan canggih
dalam kebersahajaan hidup keseharian masyarakatnya.
Seni instalasi di bundaran Tugu Api Pancasila TMII sebagai latar dari ritus-ritus budaya pangan dalam Gelar Budaya Nusantara merupakan upaya penghadiran secara kontekstual konstelasi ‘kosmik-ruang-waktu-tempat-gerak-bunyi’ dalam kebersahajaan di konteks ruang dan waktu yang jauh berbeda dari asalnya.
Seni instalasi di bundaran Tugu Api Pancasila TMII sebagai latar dari ritus-ritus budaya pangan dalam Gelar Budaya Nusantara merupakan upaya penghadiran secara kontekstual konstelasi ‘kosmik-ruang-waktu-tempat-gerak-bunyi’ dalam kebersahajaan di konteks ruang dan waktu yang jauh berbeda dari asalnya.
Pasamuan
Kemandirian Pangan Nusantara
Senin, 29 Oktober 2012
14:30-17:30 WIB
Anjungan Daerah Istimewa Yogyakarta
Taman Mini Indonesia Indah
14:30-17:30 WIB
Anjungan Daerah Istimewa Yogyakarta
Taman Mini Indonesia Indah
LOMBA FOTOGRAFI
Untuk memeriahkan pelaksanaan Gelar Budaya
Nusantara 2012, sebuah lomba fotografi diselenggarakan terbuka untuk
umum. Berbagai hadiah menarik disediakan bagi para pemenangnya. Untuk
informasi lebih lanjut silakan kunjungi website LOMBA FOTO GELAR BUDAYA NUSANTARA 2012.
Para pendukung kegiatan Gelar Budaya Nusantara 2012
Organisasi dan Panitia
PELINDUNG
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
TIM PENGARAH
Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Bidang Kebudayaan
Direktur Utama Taman Mini Indonesia Indah
Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan
Direktur Utama Taman Mini Indonesia Indah
Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan
GAGASAN DAN KONSEP
Suprapto Suryodarmo
Rizaldi Siagian
Rizaldi Siagian
TIM KREATIF
Nano Riantiarno
Sari Madjid
M. Cahyo Novianto
Sari Madjid
M. Cahyo Novianto
NARA SUMBER
Margaretha Sehng Beraan (Kalimantan Timur)
Usep Suryatma (Kasepuhan Cisungsang Banten)
Z. Samuel Sem (Nusa Tenggara Timur)
Muchlis Yodjodolo (Sulawesi Tengah)
Sahuni (Jawa Timur)
Ediwar (Sumatera Barat)
Sitras Anjilin (Jawa Tengah)
Usep Suryatma (Kasepuhan Cisungsang Banten)
Z. Samuel Sem (Nusa Tenggara Timur)
Muchlis Yodjodolo (Sulawesi Tengah)
Sahuni (Jawa Timur)
Ediwar (Sumatera Barat)
Sitras Anjilin (Jawa Tengah)
PENANGGUNG JAWAB
Direktur Pembinaan Kesenian dan Perfilman
PANITIA PELAKSANA
Ketua
Maeva Salmah
Wakil Ketua
Toton Hutomi
Sekretaris
Darmansyah
Keuangan
Setianingsih
Wakabid Ritual - Sugeng Riadi
Seksi Acara - Dinda Jouhana
Seksi Tata Teknis - Zulfikar Latief
Seksi Perlengkapan - Gusti Eko Putra
Wakabid Pegelaran - Sutikwan
Seksi Materi dan Display - Ajie Rivai
Seksi Perlengkapan - Gusti Eko Putra
Wakabid Seminar - Sutarsih
Seksi Materi dan Persidangan - Lila Achmad
Seksi Peralatan - Fariz Maulana
Wakabid Humas - Maulina Ratna Kustanti
Seksi Publikasi - Devy Sukowardhani
Web Development - Andrew Linggar
Web Pubishing (social media) - Reza Adhiatmaja
Seksi Design - Hastjarjo Boedi Wibowo
Muhammad Imaduddin, Erlingga Nandini, Mirta Ati Pristina, Maera Matola
Seksi Dokumentasi - Arie Febriyadi
Seksi Pengerahan Masa - Maulana
Wakabid Instalasi - Gunawan, Nicky Nugroho S
Wakabid Logistik - Dudi Sigmund J
Seksi Kepala Produksi - Cipto Ali Pranolo
Seksi Akomodasi - Edward Sutan Kayo
Seksi Konsumsi - Rully
Seksi Transportasi - Vicky Firmansyah
Seksi Keamanan - Solahudin
Seksi Kesehatan - Robby Firdaus
Seksi Pendamping (LO) - Ferdiansyah Imam Wahyudi
Maeva Salmah
Wakil Ketua
Toton Hutomi
Sekretaris
Darmansyah
Keuangan
Setianingsih
Wakabid Ritual - Sugeng Riadi
Seksi Acara - Dinda Jouhana
Seksi Tata Teknis - Zulfikar Latief
Seksi Perlengkapan - Gusti Eko Putra
Wakabid Pegelaran - Sutikwan
Seksi Materi dan Display - Ajie Rivai
Seksi Perlengkapan - Gusti Eko Putra
Wakabid Seminar - Sutarsih
Seksi Materi dan Persidangan - Lila Achmad
Seksi Peralatan - Fariz Maulana
Wakabid Humas - Maulina Ratna Kustanti
Seksi Publikasi - Devy Sukowardhani
Web Development - Andrew Linggar
Web Pubishing (social media) - Reza Adhiatmaja
Seksi Design - Hastjarjo Boedi Wibowo
Muhammad Imaduddin, Erlingga Nandini, Mirta Ati Pristina, Maera Matola
Seksi Dokumentasi - Arie Febriyadi
Seksi Pengerahan Masa - Maulana
Wakabid Instalasi - Gunawan, Nicky Nugroho S
Wakabid Logistik - Dudi Sigmund J
Seksi Kepala Produksi - Cipto Ali Pranolo
Seksi Akomodasi - Edward Sutan Kayo
Seksi Konsumsi - Rully
Seksi Transportasi - Vicky Firmansyah
Seksi Keamanan - Solahudin
Seksi Kesehatan - Robby Firdaus
Seksi Pendamping (LO) - Ferdiansyah Imam Wahyudi
jadwal kegiatan gelar budaya nusantara
JADWAL
>SABTU, 27 Okt
WAKTU | ACARA |
10.30-11.00 | Doa Pangan Nusantara |
11.00-13.00 | Ritual Pangan Manggarai - NTT |
13.00-13.30 | Break |
13.30-15.30 | Ritual Pangan Dayak Kayan Bahau - Kalimantan Timur Diakhiri dengan hudoq yang menjemput Kirab Budaya Pangan Nusantara |
15.30-16.00 | Kirab, dengan susunan sebagai berikut: |
1. Topeng Ireng - Borobudur | |
2. Reog Ponorogo | |
3. Kasepuhan Cisungsang, Banten | |
4. Peserta ritual (tujuh komunitas adat) | |
5. Anjungan TMII | |
16.00-16.30 | Prosesi Ritual Adat Kasepuhan Cisungsang, Banten. |
16.30-16.40 | Prosesi Tabur Benih di Bumi Nusantara oleh pemuka adat dan pemerintah |
16.40-17.00 | Topeng Ruwatan |
17.00-17.10 | Ibu Wiendu Nuryanti (Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan – Bidang Kebudayaan) menyampaikan harapan mengenai GBN |
17.10-17.20 | Doa agama-agama dan kepercayaan |
17.20-17.30 | Kesenian Hudoq dari Kalimantan menutup prosesi, diiringi Angklung Paglag (Osing Banyuwangi) dan Calung Renteng (Banten Kidul) |
17.30-19.30 | Makan malam dan istirahat |
19.30-22.00 | Pertunjukan kesenian |
1. Ritual Mexico | |
2. Paduan suara Universitas Mercu Buana | |
3. Grup Musik Etnik "Tembang Pribumi", Jakarta | |
4. Ritual Amerika | |
5. Kesenian dari Manggarai | |
22.00-pagi | Pertunjukan Wayang Golek Menak dari Indramayu |
>MINGGU, 28 Okt
WAKTU | ACARA |
11.00-13.00 | Ritual Pangan Paninjauan - Sumatera Barat |
13.00-13.30 | Break |
13.30-15.30 | Ritual Pangan Tutup Ngisor - Jawa Tengah |
15.30-17.30 | Pasamuan dengan tema "Bagaimana Kearifan Masyarakat Adat Menghadapi Tantangan Perubahan Budaya Pangan" |
17.30-19.30 | Makan malam dan istirahat |
19.30-22.00 | Pertunjukan kesenian |
1. Kolaborasi musik Filipina dan Indonesia | |
2. Grup Musik Etnik "Kuno Kini", Jakarta | |
3. Kesenian Randai Minang dari Sumatera Barat | |
4. Grup Musik Calung "Pring Sedhapur", Banyumas | |
22.00-pagi | Wayang Kulit Purwo (Dengan cerita Sudha Mala) |
>SENIN, 29 Okt
WAKTU | ACARA |
09.00-11.00 | Ritual Pangan Ngata Toro - Sulawesi Tengah |
11.00-11.15 | Break |
11.15-13.15 | Ritual Pangan Osing Banyuwangi - Jawa Timur |
13.15-14.00 | Break |
14.00-16.00 | Ritual Pangan Kasepuhan Cisitu - Banten |
15.00-17.30 | Pasamuan dengan tema "Budaya Pangan Nusantara" Bincang-bincang antar masyarakat adat dan budayawan mencermati kondisi Indonesia pada saat ini, terkait dengan masalah pangan. Tujuannya agar masyarakat adat dapat melihat gambaran yang lebih besar soal kondisi pangan Indonesia. |
17.30-19.30 | Makan malam dan istirahat |
19.30-22.00 | Penutupan GBN oleh Pak Sulistyo Tirtokusumo (Penanggung Jawab GBN) |
1. Ritual Venezuela | |
2. Musik dan Tari Tokes dari Nusa Tenggara Timur | |
3. Kesenian Angklung dari Banten | |
4. Kesenian Rego dari Sulawesi Tengah | |
5. Wayang Kampung Sebelah |
LOKASI
Seluruh kegiatan utama Gelar Budaya Nusantara berpusat di Taman
Mini Indonesia Indah. Mulai dari Tugu Api Pancasila, area Museum
Indonesia, Anjungan Daerah Istimewa Yogyakarta dan berbagai lokasi
menarik lainnya.
BERITA-BERITA GELAR BUDAYA NUSANTARA 2012
BERITA
Berikut berbagai liputan berita mengenai kegiatan Gelar Budaya Nusantara 2012 di berbagai media online
YAHOO NEWS - TMII Gelar Budaya Nusantara
DETIK TRAVEL - Yuk Ramai-Ramai ke Gelar Budaya Nusantara 2012 di TMII
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA - Kemdikbud Siap Selenggarakan Gelar Budaya Nusantara 2012
KOMPAS.COM - Budaya Tergerus Akibat Kendurnya Kebersamaan
SENI BUDAYA INDONESIA - Gelar Budaya Nusantara 2012 di TMII
HARIAN TERBIT - Pemerintah Akan Dukung Seni Tradisi Agar Tak Punah
JOGLO SEMAR - Sindiran Ritus Budaya Pangan
KOMINFO - Wamendikbud: Seni Tradisional Tak Boleh Mati
ANTARA BALI - Kebersamaan Kendur Gerus Kebudayaan
GRIYAWISATA -Asik..! Akhir Pekan, Liburan Sambil Belajar Di TMII
TOURISMNEWS - Ayo Saksikan Ritual Pangan Nusantara di TMII
Yuk Kenali Beragam Ritual Adat di Gebyar Budaya Nusantara
Lenggak-Lenggok Aduhai Penari di Gelar Budaya Nusantara
Gelar Budaya Nusantara 2012 Resmi Digelar
Gelar Budaya Nusantara Lestarikan Budaya Indonesia
Wiendu Nuryati : Jangan Jadikan Seni Budaya sebagai Label
Melihat Kekayaan Ritual Adat Di Gelar Budaya Nusantara 2012
Gelar Budaya Nusantara Berlangsung Meriah
5 Negara Ramaikan Pekan Budaya Nusantara
Wayang Kampung Sebelah Tutup GBN 2012
Wayang Kampung Sebelah Tutup Gelar Budaya Nusantara 2012
Kebudayaan Tradisional Indonesia Sarat Akan Pengetahuan dan Ekspresi Seni
Gelar Budaya Nusantara 2012 Bangkitnya Kecintaan Budaya Indonesia
Pelestarian Budaya Nusantara Butuh Sinergi Lintas Sektor
Lestarikan Budaya Leluhur Lewat Gelar Budaya Nusantara 2012
Wayang Kampung Sebelah Tutup Gelar Budaya Nusantara 2012
Beberapa liputan kegiatan ini juga bisa dilihat di media cetak dan elektronik
> Kompas (senin 29/10)
> Poskota (senin 29/10)
> Lampu Hijau (senin 29/10)
> Harian Terbit (senin 29/10)
> Nonstop (selasa 30/10)
> Suara Merdeka (selasa 30/10)
> Kompas TV (Starlight Senin 29/30 pukul 15.30)
> Beritasatu TV (Jurnal Ekstra rabu 31/30 pukul 18-20.00)
YAHOO NEWS - TMII Gelar Budaya Nusantara
DETIK TRAVEL - Yuk Ramai-Ramai ke Gelar Budaya Nusantara 2012 di TMII
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA - Kemdikbud Siap Selenggarakan Gelar Budaya Nusantara 2012
KOMPAS.COM - Budaya Tergerus Akibat Kendurnya Kebersamaan
SENI BUDAYA INDONESIA - Gelar Budaya Nusantara 2012 di TMII
HARIAN TERBIT - Pemerintah Akan Dukung Seni Tradisi Agar Tak Punah
JOGLO SEMAR - Sindiran Ritus Budaya Pangan
KOMINFO - Wamendikbud: Seni Tradisional Tak Boleh Mati
ANTARA BALI - Kebersamaan Kendur Gerus Kebudayaan
GRIYAWISATA -Asik..! Akhir Pekan, Liburan Sambil Belajar Di TMII
TOURISMNEWS - Ayo Saksikan Ritual Pangan Nusantara di TMII
Yuk Kenali Beragam Ritual Adat di Gebyar Budaya Nusantara
Lenggak-Lenggok Aduhai Penari di Gelar Budaya Nusantara
Gelar Budaya Nusantara 2012 Resmi Digelar
Gelar Budaya Nusantara Lestarikan Budaya Indonesia
Wiendu Nuryati : Jangan Jadikan Seni Budaya sebagai Label
Melihat Kekayaan Ritual Adat Di Gelar Budaya Nusantara 2012
Gelar Budaya Nusantara Berlangsung Meriah
5 Negara Ramaikan Pekan Budaya Nusantara
Wayang Kampung Sebelah Tutup GBN 2012
Wayang Kampung Sebelah Tutup Gelar Budaya Nusantara 2012
Kebudayaan Tradisional Indonesia Sarat Akan Pengetahuan dan Ekspresi Seni
Gelar Budaya Nusantara 2012 Bangkitnya Kecintaan Budaya Indonesia
Pelestarian Budaya Nusantara Butuh Sinergi Lintas Sektor
Lestarikan Budaya Leluhur Lewat Gelar Budaya Nusantara 2012
Wayang Kampung Sebelah Tutup Gelar Budaya Nusantara 2012
Beberapa liputan kegiatan ini juga bisa dilihat di media cetak dan elektronik
> Kompas (senin 29/10)
> Poskota (senin 29/10)
> Lampu Hijau (senin 29/10)
> Harian Terbit (senin 29/10)
> Nonstop (selasa 30/10)
> Suara Merdeka (selasa 30/10)
> Kompas TV (Starlight Senin 29/30 pukul 15.30)
> Beritasatu TV (Jurnal Ekstra rabu 31/30 pukul 18-20.00)
hubungi kami
KONTAK
Info kegiatan Gelar Budaya Nusantara 2012 bisa diikuti via jaringan media sosial.
Twitter @GelarBudaya
Facebook: Gelar Budaya Nusantara
Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan Gelar Budaya Nusantara 2012 bisa hubungi kami:
Twitter @GelarBudaya
Facebook: Gelar Budaya Nusantara
Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan Gelar Budaya Nusantara 2012 bisa hubungi kami:
Contact Info
Sdr. Devy Sukowardhani - Media Relations
+62 21 5725046 (phone)
+62 21 5725534 (fax)
+62 813 3508 0078 (mobile)
SEKRETARIAT GELAR BUDAYA NUSANTARA 2012
Direktorat Pembinaan Kesenian dan Perfilman
Direktorat Jenderal Kebudayaan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Gedung "E" Lantai 9
Jl. Jend Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Direktorat Pembinaan Kesenian dan Perfilman
Direktorat Jenderal Kebudayaan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Gedung "E" Lantai 9
Jl. Jend Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
© 2012 Gelar Budaya Nusantara. All Rights Reserved
0 komentar:
Posting Komentar